Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2011

Percaya Tidak?

Ini bukan iklan sponsor. Kejadiannya berlangsung di kota kecil di Jawa Timur, Ponorogo. Di suatu hari di bulan November 2011 lalu kota ini dilanda hujan angin. Wilayah yang paling rusak kena amukan angin itu adalah di sekitar jembatan Sekayu, di tepi barat kota. Banyak bangunan yang rusak parah. Satu-satunya yang utuh adalah satu gudang, di timur jembatan. Tahukah Anda gudang apakah itu? Gudang penyimpanan jamu Kuku Bima! Rosa! (Jw, kuat) mungkin begitu teriak Mbah Maridjan kalau masih hidup.

Orang Skotlandia

Dasar Skot • Dua orang Skotlandia bertemu setelah merantau meninggalkan kota Edinburgh 25 tahun lalu. “Ayo masuk ke pub minum-minum seperti dulu lagi,” kata seorang di antaranya. “Baik, dan jangan lupa, kamu yang bayar.” • Seorang pemain musik dari dusun mengira, buku the Guinness Book of Records adalah sebuah piringan long play (LP) pengiring orang minum whisky! Dasar Kepala Batu • Seorang nenek bertanya kepada pemain piano, “Kenapa kamu selalu memainkan lagu yang sama”. “Lagu itu mengiang di dalam kepalaku.” “Itu karena kamu kepala batu, sampai lagu itu tak bisa keluar dari dalamnya,” jawab si nenek sambil berlalu.

Gizi dari Hutan Jati

  Boros   Boros tapi dicari Lirih yang mempesona             Awal musim hujan sekarang ini di daerah hutan jati di Kec. Saradan, Madiun, membawa berkah berganda-ganda bagi penduduk sekitarnya.             Secara serentak, di lantai hutan itu bertumbuhan tunas-tunas tanaman sayuran, bumbu dan jejamuan ( empon-empon , Jw) seperti kunyit, jahe, temu kunci, lempuyang, lengkuas, dan sebagainya, bersamaan dengan munculnya daun jati muda yang berwarna hijau terang. Suplemen bergizi tinggi Telur kupu-kupu jati yang ditinggalkan di musim lalu lantas menetas menjadi ulat. Ulat jati ini segera menyantap daun-daun jati muda lantas lekas membungkus diri menjadi kepompong ( enthung ). Pada saat demikian itu, penduduk sekitarnya memanen enthung jati tersebut untuk dijadikan bahan lauk-pauk dengan cara digoreng atau dimasak lainnya. Pada tahap berikutnya ketika daun-daun jati sudah tumbuh subur, giliran belalang jati yang menyerbu menikmati daun segar itu.

Mengenang Alexander Hutagalung

Legenda suntikan Mbah Galung, "mantri suntik" Ponorogo asal Sibolga Oleh Adji Subela Keluarga besar Mbah Galung dengan 10 anaknya. Paling kiri keponakannya Orang Ponorogo yang berusia di atas 45 tahun umumnya kenal siapa Mbah  Galung. Tokoh ini sangat populer sebagai mantri kesehatan di Kota Reog sejak jaman Jepang. Dia dikenal sebagai orang yang murah hati, penyabar, dan bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugasnya. Jiwa sosialnya sangat tinggi sehingga dia dicintai orang-orang dari strata sosial bagian bawah. Mbah Galung ini nama aslinya adalah Alexander Hutagalung, lahir di Sibolga, Sumut, tahun 1912. Ia menjadi orang Batak pertama – yang diketahui – yang datang dan menetap di Ponorogo, Jatim, dan beranak-pinak hingga sekarang di Kota Reog itu. Setelah perang kemerdekaan, baru menyusul keluarga Sitompul, pimpinan Bank Koperasi Tani dan Nelayan (BKTN). Salah seorang putranya adalah aktor watak Maruli Sitompul yang kini sudah almarhum. Seoran

Mangga, Nangka, di desa-desa di Madiun

Pohon mangga berderet di jalan di Desa Jatirejo, Kec. Wonoasri. Buah nangka bergelantungan di pohonnya di tepi jalan  di Kecamatan Caruban Berkat visi Bupati yang berorientasi pada ekonomi rakyat kecil dan lingkungan hidup             Perjalanan ke desa-desa di Kabupaten Madiun, Jatim, terasa lebih menyenangkan ketika menyaksikan buah-buahan dan bunga-bungaan bergelantungan di sepanjang jalan.             Ini berkat jasa Bupati Kab. Madiun Ir. Kadiono (1988-1998) yang memiliki visi ke depan kuat dan rasa cinta pada warganya yang tinggi. Dengan pola wajib tanam buah-buahan unggulan di tiap-tiap pekarangan rumah serta di lahan kritis, ia telah mewarisi warga Madiun modal untuk ekonomi keluarga mereka hingga kini. Beberapa tanaman lain seperti mahoni dan asam Jawa juga digalakkan.             Berkat produksi nangka yang berlebih, warga Desa Kedondong, Kecamatan Kebonsari berinisiatif mengolahnya menjadi kripik nangka yang mendongkrak ekonomi desa dengan industri

Rahasia Hidup Muda di Usia Tua

Oleh Adji Subela Untuk orang yang memasuki usia 60 tahun, ada semacam syok terhadap perubahan fisik dan mentalnya. Rata-rata mereka sadar akan perbedaan itu, namun banyak yang tidak bisa berbuat apa-apa, sebab tak tahu arah hidupnya selanjutnya. Ada yang sudah merasa tua sekali ada yang tidak. Alangkah sayangnya bila di sisa usia itu kita sia-siakan tenaga hidup yang sesungguhnya dapat kita jadikan nyala api semangat menikmati hidup dan kehidupan. Di awal Abad Ke-XX lalu, ada seorang pria yang menulis essai di sebuah penerbitan di Amerika Serikat. Kedua-dua pihak sama-sama tidak terkenal. Pria itu bernama Samuel Ullman. Akan tetapi tulisan itu kemudian menjadi amat kondang di masa itu dan mungkin juga di masa sekarang. Jenderal Douglas MrArthur si penakluk Jepang di Pasifik, menyimpan tulisan itu dalam bingkai khusus. Ketika ia tiba di Jepang dan bermarkas di sana beberapa waktu, satu ringkasan artikel Samuel Ullman dipasang di bawah kaca mejanya. Rupanya, orang-orang Jepang meng

Tak Semua Anak Presiden Berhasil

  Resensi Buku Oleh Adji Subela Judul                            : All the Presidents’ Children                                       Triumph and tragedy in the lives of America’s first families Penulis                          : Doug Wead Penerbit                        :  Atria Books (New York, London, Toronto, Sydney) Jumlah halaman : 456 halaman Ukuran buku                : 15,5 cm x 23,5 cm             Ketika George W. Bush dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat ke 43 pada 20 Januari 2001, ia menjadi anak sulung Presiden AS kedua yang mengikuti jejak ayahnya masuk ke Gedung Putih, setelah John Quincy Adams, 176 tahun sebelumnya. Pada 1825  John Quincy Adams dilantik dan menjadi Presiden AS ke-6 yang cukup terkenal dan pria berpengaruh a.l. ikut merumuskan Monroe Doctrine.             Buku karya Doug Wead ini memang bertutur tentang aneka ragam polah tingkah serta prestasi maupun keculasan para anak Presiden negara adidaya Amerika Serikat. Buku ini

"Jenderal Sembako" Pimpin Perang

  “Jenderal Sembako” Pimpin Perang? Ya Kalah Oleh Adji Subela Judul                            : Perang Napoléon di Jawa 1811                                       Kekalahan Memalukan Gubernur Jenderal Janssens Penulis                          : Jean Rocher Pengantar                     : Asvi Warman Adam Penerjemah                  : Rahayu Surtiati Hidayat Penerbit                        Penerbit                      : Buku Kompas, PT Kompas Media               Nusantara bekerja sama    dengan Forum Jakarta-Paris                                       Jakarta, Agustus 2011 Jumlah halaman : xxiii + 280 Ukuran buku                : 14 cm x 21 cm Jan Willem Janssens             Jenderal yang sepanjang karirnya berkutat di bidang administrasi dan logistik, tentu gamang memimpin pasukan perang. Tapi karena ia tukang intrik dan penjilat pantat Napopelon nomer satu (Hlm.29), pandai menyusun laporan dan pintar menggelembungkan imej dirinya, maka kekalahan at

Bikin Pusing

  Bikin Pusing 1 Dua orang maling memasuki kamar penyimpanan uang. Seorang di antaranya menghampiri lemari besi lalu menyopot sepatu dan kaos kakinya lantas memutar-mutar tombol kunci kode dengan kaki telanjangnya. Maling 1: Cepat, putar nomernya lalu buka lemari besinya jangan main-main. Maling 2: Ssttt, jangan berisik, aku mau bikin pusing polisi biar bingung nanti mencocokkan sidik jarinya.... Bikin Pusing 2 Seorang pria diadili karena memukul seorang perempuan di bis kota. Hakim bertanya apa sebabnya. Terdakwa : Begini Pak Hakim. Perempuan itu duduk di samping saya di bis. Tak lama kemudian dia membuka tasnya, mengambil kotak bedak, berdandan, lalu menutup kotaknya dan dimasukkan ke tasnya kembali. Tak lama kemudian dia membuka tasnya mengambil kotak bedak, berdandan, lalu menutup kotaknya, memasukkannya kembali ke dalam tas. Dia membuka tasnya lagi, mengeluarkan kotak bedak, berdandan, lalu memasukkan kotak bedaknya ke dalam tas. Ia membuka tasnya lagi, mengeluarkan kotak

Keturunan Bintang Hollywood

Keturunan Bintang-bintang Film Hollywood • Ibu aktor Billy Bob Thornton adalah seorang paranormal. Ia pernah meramal bahwa anaknya akan bermain dengan aktor ganteng Burt Reynolds. Ramalan terbukti, Bob main bersama Burt dalam film Evening Shade. • Sedangkan kakak aktor Dan Aykroid, yaitu Peter, adalah peneliti masalah paranormal. • Aktor Casper van Dien (Blade) adalah anak laki-laki kesebelas dalam keluarganya yang diberi nama kecil Casper. • Ayah Swoozie Kurtz adalah pilot pesawat tempur Swoose (separuh angsa separuh entog) dalam Perang Dunia II.

Menguak Sejarah Kupang

Timor Kupang : Dahulu dan sekarang Resensi Buku Oleh Adji Subela Judul                            : Timor Kupang Dahulu dan Sekarang Penulis                          : Andre Z. Soh dan Maria N.D.K. Indrayana Editor                           : Nirwanto Ki S. Hendrowinoto dan Harlina Indijati Penerbit                        : Kelopak (Kelompok Penggerak Aktivitas Kebudayaan)                                       Jakarta, 2008 Jumlah halaman              : xviii + 229 Ukuran buku                 : 15,3 cm x 22,5 cm Kertas     : HVS 80 gram Upaya Andre Z. Soh, dosen kelahiran Waingapu, Sumba, NTT, dan putrinya, Maria N.D.K. Indrayana, guna menulis sejarah kota Kupang patut dipuji. Buku mengenai sejarah kota di Pulau Timor belahan barat ini amat jarang. Padahal Kupang sudah dikenal orang sejak berabad-abad lampau.

Mbah Misdi dari Mbarong ke Pengrajin Reog Ponorogo

Pernah menjalani ritual “magis”   Membuat reog di AS Reognya “diboikot” di AS Oleh Adji Subela Mbah Misdi di depan barongan             Nama Mbah Misdi (85 th) nampaknya tak asing bagi masyarakat penggemar atau pemerhati Reog di Ponorogo, Jatim, terutama para siswa/siswi SMU atau SLTP. Pria yang lugu, ramah, tapi kukuh dalam berpendirian ini sering menjadi narasumber mereka mengenai sejarah maupun lika-liku pereogan di Ponorogo.             Ia berasal dari Desa Kauman, tapi karena perkawinan, ia pindah ke Desa Purbosuman sampai sekarang.             Mengamati Mbah Misdi, maka kita akan dapat melihat model orang Ponorogo pada umumnya. Rendah hati, ramah, kukuh dalam pendirian, tapi tidak mau diganggu apalagi difitnah. Umumnya difitnah merupakan pantangan besar bagi rata-rata orang Ponorogo asli.             Sosok tubuhnya menurut istilah Jawa sedepah , tidak terlalu tinggi tapi kekar, kukuh. Lehernya nampak besar dan kuat, sebagai salah satu cir

Nama Asli Bintang Hollywood

Nama asli sejumlah bintang Hollywood • Nicolas Cage aslinya bernama Nicholas Coppola • Penyanyi Sting aslinya bernama Gordon Summer • Bintang kungfu Bruce Lee aslinya bernama Lee Yuen Kam • Penyanyi Elton John yang ikut hadir dalam pernikahan Pangeran William dan Kate Middleton belum lama ini adalah Reginald Dwight • Woody Allen, bintang dan sutradara film-film komedi bernama asli Allen Konigsberg • Madonna penyanyi sexy itu nama aslinya Madonna Louise Ciccone

Zaidin Wahab, Sastrawan Betawi yang Terlupakan

In Memoriam - Sastrawan Betawi “Pinggiran” yang Produktif Oleh Adji Subela             Saya terperanjat dan sedih mendengar Pak Zaidin – begitu kami wartawan Harian Terbit ketika itu memanggilnya – tergolek sakit di rumahnya yang sederhana di bilangan Utan Kayu, Jakarta Pusat.             Bung Nuraliem Halvaima mempostingkan foto itu ke status saya di facebook. Ia nampak ditemani rekan kami, salah seorang wartawan harian tersebut. Sudah lama saya tak bersilaturahmi ke rumahnya. Biasanya setiap Lebaran saya datang. Lalu jadi tekat saya untuk datang kepadanya Lebaran tahun ini. Malahan ketika beliau sakit, saya pun tak dapat datang karena juga tergeletak sakit. Ingin sekali bertemu beliau. Tapi terlambat. Beliau berpulang 23 September 2011 dalam usia 75 tahun, di rumahnya di Jl Sirsak No.16 Rt 02/Rw 10, Utan Kayu Utara, Matraman, Jaktim. Innalillahi wainaillaihi rojiun, semoga Allah SWT menerima segala amalnya, mengampuni dosa dan kesalahannya, dan menempatkannya di sisi

My Encounter with Marcel Marceau, the Maestro of Mime

A picture given by the late Marcel Marceau in 1988. By Adji Subela             I was so sad when I failed to upload this article last September due to technical problem. It was five years after the dead of the world’s famous mime Maestro, a French actor, Marcel Marceau.             He deserves my tribute that since at the Junior High School I always enjoy his short play on TV ads. I was so amazed witnessing his tender and smooth body movement and imagining he was me.             Marcel Marceau was of course my ‘hero’ since then. Any movement in the ads had never lost from my skull, but I failed to imitate any tiny part of it.             Thanks God. At the end of May 1988, Marcel Marceau and his entourage visited Indonesia for three days. A year earlier I suggest my friend, Mrs Wiwik, a local staff of the Jakarta branch of the Centre Culturel Francais (CCF), the French Cultural Center, to invite the Maestro to visit Indonesia. In a discussion with our journalist

Anak-anak bintang Hollywood

• Aktris sexy masa lalu Pamela Anderson Lee (Baywatch, VIP), lebih suka melahirkan dua anaknya di rumah di tangan bidan. • Seorang anak Pamela, Dylan Jagger, diberi nama menurut dua penyanyi. pujaannya. Jadi bukan anak salah satu atau kedua penyanyi pop itu! • Aktor Mel Gibson punya 7 (tujuh) anak. • Almarhum aktor Marlon Brando juga punya 7 (tujuh) anak. • Aktris Mia Farrow, mantan isteri sutradara Woody Allen, punya 14 anak. Sepuluh di antaranya hasil adopsi. Soerang di antaranya dipacari Woody Allen sendiri!

Riwayat Trem di Jakarta Tempo Doeloe

Kepala Balai Konservasi Drs. Chandrian dan potongan rel trem Foto bekas gedung stasiun Jakarta Kota lama, lihat gambar-gambar simbol stasiun tujuan di atas jendela itu. Dua orang di gambar dari kiri, Ir. Indro Kusumowardono dan Adji Damais, dua orang pelaksana pemugaran Jakarta Lama tahun 1972 hingga 1974. Oleh Adji Subela             Perusahaan Kereta Api, PT KAI, pernah mengadakan razia terhadap penumpang yang naik ke atap gerbong. Tentu saja atap gerbong bukan tempat penumpang, sebab sangat berbahaya, berhubung dekat dengan kabel bermuatan listrik ribuan volt. Sudah banyak orang yang melayang nyawanya baik kesetrum maupun jatuh. Akan tetapi penumpang nekad naik ke atap pada jam-jam sibuk sebab jumlah gerbong keretanya sendiri kurang.             Menurut Corporate Secretary PT KRL Commuter Jabodetabek (PT KCJ) Makmur Syaheran, tiap tahun kenaikan penumpang KRL se Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi mencapai 15 hingga 20%( Media Indonesia 19/5/11). Pemerintah

Mitos-mitos Pria yang Ternyata Salah

Seorang PSK berdialog dengan Satpam gedung Parlemen Eropa. Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 8) ( Benar-benar hanya untuk orang dewasa) Oleh Adji Subela       Pada pernyataan akhir Kongres Pelacur se Dunia II 1986 di Brusels, Belgia, itu, ICPR menyesalkan gerakan perempuan di hampir semua negara belum atau tidak pernah menyertakan pelacur sebagaiorang yang dapat dimintai pendapat dan diberi kesempatan untuk berbicara. Sampai saat ini (1986) ICPR melihat gerakan-gerakan perempuan menentang institusi pelacuran, sementara mereka mendukung perempuan pelacur. Sungguh diperlukan keluasan wawasan untuk dapat memahami, apalagi menyetujui pendapat seperti itu.      Hal itu menurut ICPR karena gerakan perempuan tidak mau menerima pelacuran sebagai perempuan pekerja resmi dan selalu menekan pelacur untuk meninggalkan profesinya itu. Pelacur adalah obyek penindasan. Sekali lagi diperlukan kedewasaan untuk dapat mengerti isi tuntutan tersebut. Bagi kita, orang Indonesia yang memilik

Kisah Hidup Bintang

• Aktor Inggris yang pernah memerankan James Bond, Pierce Brosnan, punya kisah hidup pilu. Ayahnya meninggalkan ibunya ketika ia berusia setahun. Brosnan baru bertemu ayah kandungnya setelah berusia 30tahun. Maka dari itu ia menjadi ayah yang penuh perhatian kepada anak-anaknya. • Mantan pemeran James Bond yang pertama, Sean Connery, terpaksa menjadi tukang cat peti mati guna menyambung hidup ketika masih sengsara. • Tahu penyanyi perempuan Cher? Mungkin remaja sekarang kurang kenal. Tapi kalau membaca kisahnya akan terkejut karena ia pernah menikah 10 kali! • Aktor sexy Brad Pitt, suami aktris Angelina Jolie, mengawali karirnya dengan didandani ayam raksasa dalam El Polo Loco, ketika pertama kali menapak karirnya di Hollywood.

Bu Yanti 11 Tahun Jadi Sopir Bis Malam

Oleh Adji Subela Bu Yanti sedang bertugas. Tenang, tapi tegas. - Demi tiga putranya             Badan pengemudi bis malam jurusan Wonogiri-Jakarta itu tegap dan suaranya mantap, tegas. Sudah 11 tahun ia menjelajahi rute itu. Tanpa lelah dan nyaris tanpa istirahat pula. Dia termasuk pengemudi yang rajin. Bahkan selama musim mudik Lebaran Iedul Fitri, di mana beban penumpang mencapai puncaknya, ia jadi andalan Perusahaan Otobis Gajah Mungkur, yang berkantor pusat di Ngadirojo, Wonogiri, Jateng. Jangan salah, dia seorang ibu tiga putra! Bu Yanti memiliki pembawaan ceria dan bersemangat, tak pernah merasa minder dengan rekan-rekan sekerjanya yang pria.

Cerai Saja!

Cerai saja (1) Seorang pria ceking dan penuh luka mengajukan gugatan cerai di pengadilan agama. Hakim bertanya apa sebabnya: Pria      : istri saya amat berbahaya Pak. Selama 12 tahun perkawinan, kalau bertengkar dia suka melempari saya dengan piring, gelas, botol, dan lain-lainnya. Hakim  : Kenapa baru sekarang minta cerai? Pria      : Masalahnya dia semakin pandai memilih sasaran dan makin tepat saja Pak. Cerai saja (2)             Dalam sebuah sidang perceraian, pembela bertanya pada si suami, kliennya. Pembela           : Jadi setiap malam Anda pulagn ke rumah, Anda selalu menemukan pria yang berbeda sembunyi di lemari pakaian Anda? Suami               : Betul Pak. Pembela           : Dan inilah yang membuat Anda tersinggung serta marah? Suami               : Iya Pak, sebab saya kesulitan menggantungkan jas saya di dalam lemari itu.

Pelacur Thailand & Filipina Bikin Peserta Menangis

Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 7) (Hanya untuk orang dewasa) Gap antara pelacuran belahan Dunia Utara dan Selatan Perang ‘mafia’ Italia Oleh Adji Subela Mobil kelompok feminis Italia             Seperti saya ceritakan sebelumnya, pelacur dunia ketiga atau dunia belahan selatan, diwakili oleh pelacur asal Thailand dan Filipina.             Pada waktu itu istilah belahan dunia selatan dan utara masih begitu populer guna merujuk kepada negara-negara industri yang kaya diwakili belahan dunia sebelah utara khatulistiwa dan negara-negara berkembang yang umumnya masih miskin dan dianggap terletak di bagian dunia sebelah selatan khatulistiwa.             Pembaca tentu paham setelah membaca seri-seri sebelumnya, bahwa para pelacur dari dunia utara begitu liberal, radikal. Dengan “enteng” mereka menuntut segala hak-hak yang menurutnya harus dipenuhi, setelah mereka dikenai kewajiban-kewajiban seperti pajak.             Sudah jelas pula dalam d

Kobar Asmara di Taman Fatahillah

Oleh Adji Subela *) Langit lembayung menangkupi Taman Fatahillah, Jakarta Kota, pertanda hari segera berakhir. Lampu-lampu kota mulai menyala, menghidupi malam wilayah yang sudah ratusan tahun menatah sejarah Jakarta. Taman itu kini memulai hidupnya yang baru setelah diteriki sinar matahari sehari suntuk. Kerlap-kerlip lampu pedagang gelaran di halaman Gedung Museum Sejarah Jakarta itu seakan puluhan ekor kunang-kunang menebar menghisap sari malam untuk menghidupkan rindunya pada pasangan masing-masing. Dan kemudian, sepasang demi sepasang muda-mudi mencecap arwah Taman Fatahillah untuk kemudian merasukkannya ke dalam sanubari mereka agar terpatri dalam hati dan menjadi tanda-mata paduan asmara dari tanah lapang yang penuh romantika sejarah. Di lapangan Taman Fatahillah ini pernah terjadi kisah romantik yang menyayat hati antara seorang putri pejabat VOC (Kumpeni) dengan seorang prajurit muda. Gelora asmar

Bertemu Pelacur Belanda Keturunan Indonesia

Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 6) (Hanya untuk orang dewasa) Oleh Adji Subela Peserta dari Italia berdebat dengan anggota gerakan feminis. Norma Jean Almodovar mengaku dirinya penganut Libertarian, orang-orang yang sangat mengagungkan kebebasan pribadi sepenuhnya. Bagi saya, orang bodoh dan tidak berpengalaman dalam pergaulan dunia, terutama Barat, apa yang dialami mantan Polwan itu benar-benar mengagetkan dan berada di luar garis edar pengetahuan saya yang cupet . Beruntung saya bertemu dengan orang seperti itu sehingga menambah wawasan diri saya sendiri, dan lebih mengenal warna-warni perangai dan budaya bangsa-bangsa lain. Hari itu adalah hari terakhir Kongres Pelacur se Dunia II. Terasa sangat istimewa bagi wartawan. Para kuli tinta bertambah banyak jumlahnya, barangkali mereka terprovokasi oleh pernyataan-pernyataan selama Kongres berlangsung. Jangankan bagi saya, yang datang dari negara dunia ketiga, belahan Selata

"Politisi = Pelacur" kata Cawagub California, AS

Kiri: Norma Jean Almodovar Kanan: dari kiri Gloria Lockheed, Norma Jean. Di latar belakang nampak poster kampanye Norma sbg Calon Wagub California, AS. Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 5) - “Siapa yang dapat dibayar dengan uang dan mau berbuat apa saja itu pelacuran,” kata Calon Wagub California, AS, PSK tingkat tinggi dan mantan Polwan (Hanya untuk orang dewasa) Oleh Adji Subela Seperti yang saya ceritakan sebelumnya kehadiran Norma Jean Almodovar kurang menarik perhatian. Ini karena ia berbeda dengan peserta Kongres lainnya. sikap, tindak-tanduknya, correct, dan anggun. Nampaknya inilah cara dia bersikap sebagai seorang calon Wagub California. Tapi nampaknya bukan itu saja. Norma Jean Almodovar wajar memiliki tingkah laku seperti itu, sebab ia mengaku sendiri sebagai pelacur tingkat tinggi untuk Negara Bagian California. Bahkan ia pun sering melayani para pengusaha, politisi dari Washington pula. Sejam

Sate Ayam Ambal Kebumen, Mak Nyusss

Asalnya dari upacara adat Oleh Adji Subela Ada begitu banyak versi masakan sate ayam di tanah air kita. Ada gaya Madura yang populer di kalangan rakyat biasa, ada gaya semarangan, dan ada sate ayam gaya Ponorogo yang pernah populer di luar negeri, dan menjadi hidangan istana di masa Presiden Sukarno. Tentu saja soal rasa amatlah relatif. Saya sebagai orang Ponorogo pernah menganggap sate ayam Kota Reog paling enak di dunia. Tahun 2004 ketika saya bersama teman-teman melawat ke Kota Kebumen, kepercayaan saya itu runtuh. Di desa teman saya yaitu Ambal Wetan, kira-kira 15 km sebelah selatan kota Kebumen, saya temukan sate yang rasanya luar biasa. Saya diajak teman itu ke kedai sate Pak Kasman. “Pesan berapa Mas,” tanya pelayannya. “Seratus,” jawab si teman. Tentu saja saya kaget setengah mati. Di Jakarta atau di Ponorogo, orang sudah kekenyangan makan 10 tusuk, paling kalau dia sedang lapar-laparny

Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 4)

- Danny C. (kiri), Geoffrey Fish (kanan) Berapa perempuan mampu Anda layani tiap hari? (Hanya untuk orang dewasa) Oleh Adji Subela Nampaknya Konges Pelacur se Dunia II ini cukup banyak pesertanya. Margot St. James mengatakan cukup puas atas ramainya kongres, tapi ia sebetulnya menginginkan kehadiran lebih banyak lagi peserta. Ia menyebutkan peserta semuanya berjumlah 150 orang, di mana 70% di antaranya adalah pelacur aktif, “pensiunan”, germo, pengamat sosial, pekerja medis dan aktivis. Semula Margot mengundang delegasi dari 25 negara, tapi yang dapat hadir hanya dari 18 negara saja dengan berbagai alasan, antara lain takut ditangkap polisi, takut diketahui saudara dan kenalannya, takut pada germo mereka, dll. Delegasi asal Jerman paling banyak yaitu 30 orang, disusul Belanda sejumlah 15 orang. Sehabis mengumumkan jumlah peserta, Margot langsung dihujani pertanyaan dari para wartawan yang bertamba

Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 3)

Violetta, Belanda - Menjadi pelacur karena pilihan sadar (Hanya untuk orang dewasa) Miriam asal Lebanon Oleh Adji Subela Satu tuntutan yang mengejutkan para orang Indonesia seperti saya yaitu bahwa mereka, para pelacur itu, minta agar mereka dapat menyediakan pelayanan pada kondisi yang sepenuhnya ditentukan oleh mereka sendiri, dan bukan oleh siapa pun juga. Sebagai orang-orang yang menganut kebebasan, maka tuntutan itu wajar sekali mengingat mereka menjadi pelacur atas pilihannya sendiri, dan menganggap pekerjaan itu sama terhormatnya seperti pekerjaan lainnya. Itu belum apa-apa, mereka ini minta agar ada satu komisi khusus untuk menjamin perlindungan hak-hak pelacur, dan dapat menampung gugatan-gugatan dari anggota mereka. Entah kenapa mereka ti

Dasar.....

Tiga orang serdadu dijatuhi hukuman masing-masing 50 kali cambukan di punggung. Komandannya mengatakan mereka boleh mengolesi punggungnya dengan minyak zaitun atau balsem sebelum hukuman dilaksanakan. “Saya minta punggung saya diolesi minyak zaitun,” kata serdadu yang berdarah Inggris. “Huh, saya tidak seperti si Inggris itu, saya tidak pakai apa-apa di punggung karena saya orang kuat, tangguh,” kata orang berdarah Irlandia. “Permintaan kamu apa buat punggungmu sebelum dicambuk?” tanya komandan kepada serdadu berdarah Yahudi. “Tolong pasang orang Irlandia itu di punggung saya.” ***** Seorang Inggris, seorang Australia, dan seorang Skotlandia diundang ke sebuah pesta. Orang Inggris menenggak enam botol Guiness, orang Australia enam kaleng bir, sedangkan orang Skotlandia menenggak milik teman-temannya itu.

Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 1)

Gambar kanan: Saya dipotret teman wartawan Le Provencal, Marseille, Prancis, di depan gedung Parlemen Eropa, Rue Belliard, Brussel, Belgia. - “ Tolong ceritakan pada saya....” (Hanya untuk orang dewasa) Tulisan ini bersifat laporan jurnalistik. Isinya bukan berupa pendapat pribadi dan tidak menggambarkan persetujuan penulis, tapi laporan sesuai apa yang dilihat, dan didapatkan keterangan lainnya mengenai materi kongres, sesuai perannya sebagai reporter. Kalau di sana-sini ada terselip pandangan pribadi, tidak menunjukkan persetujuannya, dukungan atau penolakannya terhadap materi liputan. Oleh Adji Subela Saya girang sekali menemui bulan Oktober 2011 ini. Ada keinginan untuk merayakan satu karya ‘masterpiece’ yang pernah saya buat tepat 25 tahun lalu. Satu ‘mahakarya’ dalam pekerjaan saya di bidang jurnalisme sejak 1977 hingga tahun 2004 (27 tahun) setelah saya memutuskan untuk menjadi penulis lepas saja. Perkenanlah saya menyom

Kongres Pelacur se Dunia (Bagian 2)

(Hanya untuk orang dewasa) - Menuntut status hukum jelas Oleh Adji Subela Saya tiba di kota Brussel, Belgia, 28 September 1986. Tentu saja, seperti kota-kota lain di Eropa, kota ini bersih, teratur, dan lalulintasnya tertib. Pada jam-jam kerja, keadaannya sepi seperti kota mati. Warganya bekerja diam-diam tanpa banyak kata di dalam gedung-gedung jangkung. Pada pagi hari, manusia menyemut keluar dari liang-liang kereta api bawah tanah ( subway ), lantas sepi kembali, setelah mereka terserap ke dalam gedung-gedung itu. Pada jam-jam pulang, mereka menyemut kembali berarak masuk liang bawah tanah dan lalu kota sepi lagi. Tempat Kongres Pelacur se Dunia itu adalah Gedung Parlemen Eropa di Rue Belliard nomer 97 – 133 dekat ke wilayah Luxembourg. Sungguh luar biasa, kongres seperti ini mendapat tempat terhormat. Ini tak lain atas usaha ICPR (International Committee for Prostitutes’ Rights) serta GRAEL, satu organisasi perempuan anggo